Pati (Humas) –Prestasi membanggakan kembali diraih salah satu guru MTsN 1 Pati, Tommy Andriansyah. Ia dinobatkan sebagai Best Innovative Teacher 2024. Penghargaan ini diberikan secara langsung oleh Kakankemenag Kab. Pati, Ahmad Syaiku saat upacara Hari Amal Bakti ke-79 Kementerian Agama, Jumat (3/1) di halaman MAN 1 Pati. Bersama empat guru lainnya, Tommy satu-satunya penerima penghargaan duntuk jenjang Madrasah Tsanawiyah.
Ditemui usai upacara, Syaiku, memberikan apresiasi atas prestasi yang diraih oleh Tommy. Ia berharap dengan prestasi yang diperoleh ini dapat ditularkan kepada madrasah-madrasah lain utamanya di Kabupaten Pati.
“Penghargaan ini kami berikan sebagai bentuk apresiasi dan motivasi agar prestasi Pak Tommy dan umumnya pada MTsN 1 Pati lebih meningkat daripada hari ini,” ujarnya.
Pada kesempatan tersebut, Syaiku juga menyampaikan beberapa pesan untuk guru MTsN 1 Pati sebagai penyemangat dalam mendidik generasi penerus bangsa.
“Pertama, mari kita laksanakan tugas dan fungsi sebagai guru dengan sebaik-baiknya karena generasi ini akan dapat berkembang sangat ditentukan oleh gurunya. Kemudian selanjutanya, para guru ini diharapkan sebagai motor atau penggerak untuk meraih Indonesia Emas Tahun 2045,” tandasnya.
Sementara itu, Tommy, mengungkapkan rasa syukur, MTsN 1 Pati kembali mendapat Rahmat Allah. Ia menyebutkan, hasil ini merupakan berkat jerih payah seluruh tim yang terus berjihad dan Istiqomah di jalur prestasi melalui berbagai inovasi.
“Alhamdulillah, semua upaya yang kami lakukan ini adalah untuk kemajuan madrasah,” ucapnya.
Lebih lanjut, Tommy menjelaskan, inovasi yang ia lakukan bersama tim adalah Sasis Minisupra atau Satu Siswa Minimal Satu Prestasi.
“Inovasi ini terus kami gaungkan untuk memompa semangat tenaga pendidik mencetak para generasi unggul dan berprestasi di bidang akademik ataupun nonakademik,” jelasnya.
“Yang terpenting dari semua itu adalah juga diiringi prestasi akhlakul karimah dan rendah hati,” imbuhnya.
Tommy menambahkan, dalam waktu dekat Tim Riset MTsN 1 Pati akan berkiprah di ajang Asean Inovative Science Environmental and Enterpreneur Fair.
“Kami, para pendidik MTsN 1 Pati tidak pernah lelah untuk berinovasi. Mohon doanya, semoga rahmat Allah kembali pada MTsN 1 Pati,” pungkasnya.
Kepala MTsN 1 Pati, Wahyu Hidayat menyampaikan rasa terima kasih atas dedikasi salah satu gurunya itu. Ia berharap penghargaan ini dapat menjadi motivasi bagi seluruh civitas akademika untuk terus berinovasi dalam mewujudkan Madrasah Anggun (Madrasah Adiwiyata, Unggulan Akademik, dan Riset), tentu tidak hanya siswa tetapi gurupun punya kesempatan untuk berprestasi. Hal ini sesuai slogan Kemenag “Madrasah Maju, Bermutu Mendunia”.
“Kami akan terus mendorong guru-guru kami untuk mengembangkan potensi mereka dan menciptakan inovasi-inovasi baru yang dapat meningkatkan kualitas pendidikan di MTsN 1 Pati,” tandas Wahyu. (humas_mtsn1pati/at)