Pati – Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Pati menggelar pelatihan jurnalistik dengan tema Membangun Jurnalis Muda yang Kritis, Kreatif, dan Inovatif Menuju Era Digital 5.0 pada Jum’at (25/2/2022). Kegiatan ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan dalam 1 tahun sekali dan diikuti oleh siswa MAN 1 Pati yang mengikuti ekstrakurikuler Jurnalistik.
Rizky Astiananda selaku pembina Jurnalistik menyatakan tujuan diadakannya kegiatan pelatihan untuk membekali siswa pengetahuan tentang jurnalistik agar mampu berkompetensi dalam bidang kepenulisan di masa transisi dari era digital 4.0 menuju era digital 5.0. “Peserta diharapkan dapat menyaring berita asli atau hoax, dan peserta juga dapat menggali suatu informasi lebih dalam, karena peserta akan mendapatkan ilmu editing, layouting, dan membuat berita dengan benar, ” tegas Rizky.
Rangkaian acara yang dimulai pukul 07.30 dan berakhir pada pukul 15.00. WIB ini dimulai dengan opening ceremony oleh Kepala Madrasah Aliyah Negeri 1 Pati Moh. Kodri dilanjut dengan penyampaian materi-materi yang disampaikan oleh pemateri yang luar biasa. Dan kegiatan ini ditutup dengan games agar peserta tetap semangat dalam acara pelatihan yang dilanjutkan pada esok harinya Sabtu (26/2/2022).
Terlihat jelas raut wajah antusias sekaligus tegang 39 peserta dalam mengikuti kegiatan pelatihan jurnalistik ini. Mereka menyimak beragam materi pelatihan yang mencakup bagaimana tata cara kepenulisan, cara me-manage waktu yang disampaikan oleh Ita Kurniawati dan Ika Asrikhah, Penulis novel samuel dan guru Bahasa indonesia MAN 1 Pati. Tata cara wawancara yang baik dan benar dikupas oleh Agus Pambudi, dari PAS FM Pati serta etika dalam bermain media sosial yang disampaikan oleh Benny Dewa Brata, dari Suara Merdeka.
Pada hari kedua pelatihan, para peserta menerima materi terkait praktik editing dan layouting oleh nara sumber Syamsuddin Nur Majid. Kali ini peserta diajarkan bagaimana membuat majalah yang benar dengan proses editing dan layouting yang bagus, peserta juga sudah dibagi menjadi beberapa kelompok kemudian setiap kelompok diajak untuk membuat cover majalah menggunakan Coreldraw x7, disana peserta juga dilatih kreatifitasnya serta melatih kerjasama tim yang baik.
Kegiatan ini dilanjutkan dengan rapat redaksi, dimana Naura Qothrunnada sebagai pimpred memimpin jalannya rapat redaksi. Dalam rapat redaksi tersebut Naura menjelaskan isi dari majalah sekolah yaitu INSANI, Kemudian dibuka sesi diskusi dan pembagian tugas dimana seluruh peserta mendapat bagian untuk mengisi majalah. Di sela-sela kegiatan berlangsung diisi dengan ice breaking yang dibawakan oleh Susi Susanti.
Kegiatan ini semakin menarik dengan diberikannya praktik membuat majalah oleh Muji Purnomo, sebelumnya peserta sudah diajak membuat cover majalah menggunakan Coreldraw, dan kali ini peserta diajak membuat majalah menggunakan kertas manila putih beserta alat tulis lainnya dengan durasi waktu setengah jam. Peserta dibebaskan untuk menentukan tema. Membuat majalah dengan waktu sedikit bukanlah hal yang mudah, maka dari itu peserta diajarkan untuk menggunakan waktu sebaik mungkin dengan memberikan hasil yang memuaskan.
Pada akhir acara, Waka kesiswaan Asih Retno Susanti dan bendahara Parti didapuk menutup acara Traing Jurnalistik Tahun 2022 ini, dan sebelum acara ditutup ada beberapa pengumuman terkait pemenang dorprise dari berbagai kategori.
“Dengan mengucap syukur kita dapat menyelesaikan training jurnalistik tahun 2022 dengan baik dan acara berjalan dengan lancar. Pelajaran dan kenangan yang berkesan buat kami, banyak hal yang dapat kita ambil dari kegiatan training jurnalistik dua hari lalu. Berharap kedepannya tali persaudaraan dan komunikasi antar anggota jurnalistik semakin erat dan terjaga dengan baik,” ujar Asih dalam sambutannya. (ar/at)