Pati — MTs. Salafiyah Kajen Laksanakan Haflah Akhirussanah Mutakharijjin dan Mutakharijat 2022/2023 di Hotel New Merdeka Pati, Minggu (4/6). Sejumlah 382 anak didampingi oleh para wali santrinya menghadiri Haflah Akhirussanah MTs. Salafiyah Kajen, Pati, sebagai rangkaian acara penutup program pembelajaran tahun 2022/2023.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Plt. Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pati, para duriyah beserta pengurus Yayasan Salafiyah Kajen Pati.
Kegiatan ini dibuka dengan bacaan tahlil bersama, kegiatan dimulai dengan penyerahan kalung wisuda oleh Kepala Madrasah, Ahmad Ruman Masyfu’ ke semua siswa-siswi kelas 9 Madrasah Tsanawiyah Salafiyah Kajen. Dilanjutkan dengan penyerahan piagam penghargaan kepada para murid berprestasi Bidang Tahfidz Reguler yakni Ahmad Nurdiansyah (9E), Bidang Tahfidz Unggulan Kamila Hidayatus Z. (9F), Bidang Seni Cipta dan Baca Puisi tingkat Provinsi kepada Hilyatul Faadiyah H. (9F), Bidang Qiroah Unggulan Basyiroh Lailatul Rohmah (9G), Bidang Nilai Assesmen Madrasah Aghna Bustani A. (9A), Bidang Olahraga Cabang Petanque Margareth Citra A. (9J) dan Bidang Qiroah Kitab Reguler Alief Fachriza S. (9E). Kepala madrasah bermaksud memberikan motivasi kepada para murid supaya dapat terus mempertahankan prestasi yang telah diraihnya.
Plt. Kepala Kantor Kemenag Pati Ahmad Syaiku dalam sambutannya berharap MTs. Salafiyah Kajen selalu menjadi ujung tombak untuk menghasilkan anak-anak didik berprestasi yang mengharumkan nama Kabupaten Pati.
Dia menyatakan anak-anak lulusan MTs. Salafiyah Kajen harus punya cita-cita yang tinggi. “Awal untuk menjajaki karir ya memang di MTs. Salafiyah Kajen ini, selanjutnya, terlepas dari mana saja adek-adek berasal harus tetap menggantungkan cita-cita di atas langit sama-sama,” ujar Syaiku.
Pada kesempatan itu, Plt KaKankemenag juga menyampaikan bahwa Bapak Ruman Masyfu’ merupakan pribadi yang berprestasi. Hal ini dapat dilihat dari capaian beliau ketika menjadi kandidat Kepala Madrasah Tsanawiyah Teladan tingkat Jawa Tengah pada tahun 2013.
Selain itu, Plt KaKankemenag juga berharap MTs. Salafiyah Kajen tahun depan bisa lebih serius untuk mengirimkan kontingen terbaiknya, utamanya di cabang lomba Musabaqoh Kitab. Karena kemampuan anak membaca kitab-kitab kuning termasuk karakteristik tersendiri yang harus dimiliki oleh madrasah. “Mempelajari pelajaran umum akan lebih mudah ketimbang harus belajar untuk membentuk karakter seseorang. Penelitian terbaru membuktikan seorang siswa mampu menguasai pengetahuan matematika maupun bahasa hanya cukup 2-3 tahun. Tetapi untuk belajar mengantre dengan baik dan benar, setidak-tidaknya memerlukan waktu 12 tahun,” kata Syaiku.
Terlepas dari persoalan kenapa acara Haflah Akhirussanah MTs. Salafiyah Kajen tahun 2022/2023 diadakan di Hotel New Merdeka, Kepala Madrasah, Ahmad Ruman Masyfu’ memberikan keterangan terkait hal tersebut. “Kenapa diadakan di sini? Mohon maaf, halaman Madrasah Tsanawiyah kalau digunakan untuk haflah sekarang ini tidak lagi muat. Kemarin saja pihak yayasan mau haflah, bingung, karena tidak lagi ada tempatnya. Habis semua yang ada di Kajen hanya gedung-gedung untuk ruang kantor dan kelas,” ujar Masyfu’.
Menurut Masyfu’, ruang hallroom yang paling besar dan mampu digunakan di Kabupaten Pati untuk saat ini adalah di Hotel New Merdeka dengan kapasitas 1.000 seat. Dia juga berharap semoga nanti kedepannya pihak Yayasan Salafiyah Kajen mampu mengakomodir kebutuhan hallroom ini agar tidak perlu jauh-jauh untuk pergi dan mencari ke luar lingkungan madrasah. Meskipun begitu, Kepala madrasah tetap bersyukur karena memang untuk ruang kelas saja masih membutuhkan beberapa gedung baru akibat saking membludaknya minat dan niat masyarakat menyekolahkan anaknya ke Salafiyah.
“Sudah saatnya memang kalau semisal MTs. Salafiyah nanti membuka dan menambah lagi semisal diadakan MTs. Salafiyah dua. Apabila keterbatasan lahan nanti bisa juga disiasati semisal duriyah ada yang mendirikan di Jogja atau daerah lainnya,” harap Masyfu’.
Pada kesempatan itu, Masyfu’ juga mengingatkan dan berpesan kepada Wali Santri agar bekal hafalan alquran program reguler yang selama ini yang telah ada meski tidak seberapa, tetap dijaga agar bermanfaat di kemudian hari. Serta meski nanti semisal ada anak-anak yang tidak melanjutkan pendidikan di MA atau SMK Salafiyah, statusnya tetap menjadi santri Salafiyah. Haflah Akhirussanah MTs. Salafiyah Kajen Mutakharijjin dan Mutakharijat 2022/2023 di Hotel New Merdeka sendiri menjadi fenomena karena MTs. Salafiyah Kajen sebagai madrasah pertama dari Yayasan Salafiyah yang menyewa hallroom hotel di wilayah Kabupaten Pati. (rh/at)