Pati — MTs Matholi’ul Huda menggelar kegiatan pelatihan Implementasi
Kurikulum Merdeka (IKM) untuk menyongsong tahun ajaran baru 2023/2024 yang sudah
memasuki hari yang ke tiga, Rabu (19/7).
Acara yang dilaksanakan di gedung madrasah tersebut dimulai sekitar
pukul 07.30 WIB sampai dengan selesai ini di diikuti oleh segenap guru mata
pelajaran umum dan salaf di MTs Matholi’ul Huda. Lebih kurang 20 guru mengikuti
pelatihan dengan khidmat dan antusias.
Semangat seorang pendidik tidak akan pernah padam, mereka akan
terus berjuang dan belajar guna meningkatkan kompetensi keguruannya. Tak ada
waktu jeda libur Peringatan Hari Besar Islam Tahun Baru Muharram 1445 H,
kecuali hanya untuk hal yang lebih bermanfaat.
Dengan fenomena saat ini, sebuah madrasah yang maju harus
mengikuti perkembangan zaman. Digitalisasi merupakan aspek yang utama. Setiap
madrasah diharapkan lahir paradigma baru dalam pengelolaan lembaga
pendidikan yang setiap saat harus update dengan perkembangan zaman atau bertranformasi
sesuai dinamika perkembangn zaman yang menyesuaikan dengan kurikulum yang
diajarkan kepada anak didik, serta mampu mempertahankan kearifan lokal di
lingkungannya.
Kepala MTs Matholi’ul Huda, Ma’rifah mengatakan bahwa setiap
lembaga harus mampu menyesuaikan dengan perkembangan, dan mampu menjaga amanah
yang diberikan oleh orang tua peserta didik dengan penuh tanggung jawab.
Pelatihan kurikulum ini adalah salah satunya.
“Dengan diterapkannya Kurikulum Merdeka untuk kelas VII tahun
ini, guru harus mampu menguasai isi dari kurikulum untuk diimplementasikan
kepada peserta didik di kelas. Terlebih guru-guru yang mengajar di kelas VII
saat ini. Dan Alhamdulillah, kita kerawuhan Bapak Sarmidi selaku pengawas MTs
MMH Pucakwangi. Yang juga telah memaparkan dan bersedia memberikan pelatihan
IKM kepada kami. Guru-guru kami juga antusias mengikuti dan melaksanakan
pelatihan.” ungkapnya setelah pelaksanaan pelatihan IKM.
Dalam praktiknya, guru-guru dibagi atas beberapa MGMP mapel
serumpun untuk mengefektifkan waktu pelatihan. Di akhir pelatihan, produk yang
dihasilkan dipublikasikan di grup whatsApp agar digunakan sebagai pedoman semua
guru. (red.im/mts/mmhpchkwangi/at)