Pati – Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Pati mengadakan gelar karya Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Rahmatan Lil ‘Alamin (P5RA) bertema Bhinneka Tunggal Ika pada Sabtu, (20/5).
Kegiatan yang dimulai pukul 08.00 WIB ini bertemakan “Cinta Budaya Wujudkan Bhinneka Tunggal Ika”, diikuti seluruh siswa kelas X dan dihadiri Bapak/Ibu guru serta siswa kelas XI. Kepala MAN 1 Pati, Amiruddin Aziz atau yang disebut Bapak Amir membuka kegiatan ini secara resmi.
“Gelar karya P5RA ini merupakan suatu langkah nyata yang sangat luar biasa dalam transformasi pendidikan kita. Melalui kegiatan ini, kita dapat lebih mengenal budaya bangsa ini secara langsung. Selain itu, kita juga bisa lebih menghayati perbedaan yang ada. Keberagaman suku, agama, ras, dan budaya bukanlah suatu hal yang menakutkan. Melainkan suatu berkah yang harus kita syukuri dan kita rawat sebaik bungkin. Sebagaimana semboyan negara kita “Bhineka Tunggal Ika”, meskipun berbeda-beda mari kita bersatu-padu memajukan negara.” Pesan Bapak Amir dalam sambutannya.
Acara gelar karya berlangsung sangat meriah. Terdapat stand makanan daerah yang berjajar dari ujung timur sampai ujung barat lapangan. Seluruh penonton dapat membeli makanan yang ada, sehingga dapat menyaksikan gelar karya sambil menikmati hidangan khas nusantara.
Kegiatan pementasan dimulai pukul 08.30 WIB. Kegiatan pementasan diawali dengan paduan suara kreasi lagu daerah Indonesia Barat dari siswa kelas X-6. Dilanjutkan dengan penampilan Tari Kecak Bali dari siswa kelas X-10, Tari Perdamaian Papua oleh siswa kelas X-3, Tari Saman oleh siswa kelas X-7, dan medley tari daerah dari siswa kelas X-1.
Penonton juga diajak untuk menyaksikan drama Manik Angkeran dan Naga Besukih Bali dari siswa kelas X-9 serta Lenong Betawi dari siswa kelas X-4. Paduan suara kreasi lagu daerah Indonesia Timur oleh siswa kelas X-5 semakin menggugah semangat penonton. Pementasan dilanjutkan dengan drama Batu Menangis dari Kalimantan Barat yang ditampilkan kelas X-8. Kegiatan pementasan diakhiri dengan penampilan yang memukau dari tim Ketoprak Cerita Rakyat kelas X-2.
“Kami sudah mulai berlatih sejak bulan April. Namun karena padatnya kegiatan, saya merasa masih kurang persiapan. Apalagi kami dapat jatah untuk menampilkan kethoprak. Elemen yang ditampilkan sangat kompleks, ada tari, drama, bela diri, selain itu juga harus ada unsur komedinya. Rasanya deg-degan tapi juga sangat bersemangat. Alhamdulillah meskipun saat tampil ada sedikit kendala, tapi alhamdulilah kelas kami bisa juara.” Ujar Anisa, salah seorang siswa kelas X2.
Kegiatan ini berakhir pukul 12.00 WIB dan ditutup dengan pengumuman juara. Bapak A. Lutfin Niam, selaku koordinator kegiatan P5RA ini mengumumkan tiga penampilan terbaik. Berikut adalah hasil rekapan juaranya :
- Juara 1 diraih oleh siswa kelas X-2
- Juara 2 diraih oleh siswa kelas X-4
- Juara 3 diraih oleh siswa kelas X-7
“Melalui gelar karya ini, diharapkan dapat mengembangkan keterampilan, sikap, dan pengetahuan yang dimiliki oleh siswa. Selain itu, nilai-nilai profil pelajar Pancasila seperti mandiri, kreatif, dan berjiwa gotong royong juga diharapkan dapat tertanam dalam seluruh diri siswa MAN 1 Pati. Semoga pelaksanakan P5RA selanjutnya dapat berjalan dengan lebih baik serta mampu memberikan dampak positif bagi kita semua,” harap Niam. (ar/at)